Peduliwni.com – TKI atau Tenaga Kerja Indonesia adalah warga negara Indonesia yang bekerja di luar negeri dengan izin resmi dari pemerintah, yang bekerja di sektor-sektor seperti pabrik, konstruksi, pembantu rumah tangga, dan lain-lain. TKI memiliki hak dan kewajiban yang diatur oleh undang-undang, baik di Indonesia maupun di negara tujuan. Lalu apakah kamu tau cara daftat TKI online yang mudah dan aman? Jika kamu adalah salah satu orang yang ingin tahu bagaimana cara daftat TKI online, cobalah baca artikel ini hingga selesai karna kita akan Menjelaskannya.

Mengapa harus mendaftar TKI secara resmi?

Mendaftar TKI secara resmi sangat penting untuk melindungi hak-hak dan keselamatan TKI di luar negeri. TKI resmi akan mendapatkan berbagai manfaat, seperti:

  1. Mendapatkan perlindungan hukum dari pemerintah Indonesia dan negara tujuan.
  2. Mendapatkan bantuan dan fasilitas dari perwakilan Indonesia di negara tujuan, seperti KBRI, KJRI, atau BP3TKI.
  3. Mendapatkan asuransi dan jaminan sosial dari BPJS Ketenagakerjaan, seperti jaminan kecelakaan kerja, jaminan kematian, jaminan hari tua, dan jaminan pensiun.
  4. Mendapatkan kartu KTKLN (Kartu Tenaga Kerja Luar Negeri) yang berfungsi sebagai identitas dan bukti bahwa TKI telah memenuhi prosedur penempatan.
  5. Mendapatkan pelatihan dan sertifikat kompetensi kerja sesuai dengan bidang pekerjaan yang dipilih.
  6. Mendapatkan informasi dan bimbingan mengenai hak dan kewajiban sebagai TKI, termasuk perjanjian kerja, gaji, cuti, jam kerja, perlindungan kesehatan, dan lain-lain.

Bagaimana Cara Daftar TKI Online yang Mudah dan Aman?

Mendaftar TKI secara online adalah salah satu cara yang mudah dan praktis untuk menjadi TKI resmi. Berikut ini adalah langkah-langkah cara mendaftar TKI secara online:

1. Menyiapkan dokumen persyaratan

Dokumen persyaratan yang harus di siapkan oleh calon TKI adalah sebagai berikut:

  • KTP (Kartu Tanda Penduduk)
  • Ijazah pendidikan terakhir yang di terbitkan secara resmi oleh sekolah
  • Akta kelahiran atau surat keterangan kenal lahir
  • Sertifikat kompetensi kerja (jika ada)
  • Surat keterangan sehat berdasarkan hasil pemeriksaan kesehatan fisik dan psikis
  • Paspor resmi yang di terbitkan oleh Kantor Imigrasi
  • Visa kerja yang sesuai dengan negara tujuan
  • KTKLN (Kartu Tenaga Kerja Luar Negeri)
  • Perjanjian penempatan yang di tandatangani oleh calon TKI, PJTKI (Perusahaan Jasa Tenaga Kerja Indonesia), dan pemberi kerja asing
  • Perjanjian kerja yang di tandatangani oleh calon TKI dan pemberi kerja asing
  • Surat keterangan status perkawinan atau fotokopi buku nikah (bagi yang sudah menikah)
  • Surat keterangan izin orang tua, wali, suami, atau istri (bagi yang masih berstatus lajang atau belum berusia 21 tahun)

Semua dokumen tersebut harus di fotokopi dan di simpan dalam bentuk digital (scan atau foto) untuk keperluan pendaftaran online.

2. Membuka website BNP2TKI

BNP2TKI atau Badan Nasional Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia adalah lembaga pemerintah yang bertugas mengurus segala hal yang berkaitan dengan penempatan dan perlindungan TKI. calon TKI dapat menemukan informasi mengenai lowongan pekerjaan, prosedur penempatan, biaya penempatan, hak dan kewajiban TKI, serta layanan lainnya.

3. Mengisi formulir pendaftaran online

Setelah membuka website BNP2TKI, calon TKI dapat memilih menu “Daftar” yang terletak di bagian atas halaman. Kemudian, calon TKI akan di minta untuk memilih negara tujuan dan bidang pekerjaan yang di inginkan. Setelah itu, calon TKI akan di minta untuk mengisi formulir pendaftaran online dengan data-data pribadi dan dokumen persyaratan yang telah di siapkan sebelumnya.

Calon TKI harus mengisi formulir dengan benar dan lengkap, serta mengunggah dokumen-dokumen yang diminta dalam format PDF, JPG, atau PNG.

4. Menunggu verifikasi dan konfirmasi

Setelah mengisi formulir pendaftaran online, calon TKI harus menunggu verifikasi dan konfirmasi dari BNP2TKI. Proses verifikasi dan konfirmasi ini dapat berlangsung selama beberapa hari atau minggu, tergantung pada jumlah pendaftar dan ketersediaan lowongan pekerjaan.

Calon TKI dapat mengecek status pendaftarannya melalui website BNP2TKI dengan memasukkan nomor registrasi yang di berikan saat mengisi formulir. Jika pendaftaran berhasil di verifikasi dan di konfirmasi, calon TKI akan mendapatkan email atau SMS yang berisi informasi mengenai jadwal pelatihan, keberangkatan, dan penempatan.

5. Mengikuti pelatihan dan persiapan keberangkatan

Sebelum berangkat ke negara tujuan, calon TKI harus mengikuti pelatihan dan persiapan keberangkatan yang di selenggarakan oleh BNP2TKI atau PJTKI. Pelatihan ini bertujuan untuk meningkatkan kompetensi kerja, keterampilan bahasa, pengetahuan budaya, serta sikap profesional calon TKI.

Pelatihan ini biasanya berlangsung selama beberapa hari atau minggu di pusat-pusat pelatihan yang tersebar di seluruh Indonesia. Setelah mengikuti pelatihan, calon TKI harus melakukan persiapan keberangkatan, seperti menyiapkan barang-barang bawaan, dokumen-dokumen penting, uang saku, dan lain-lain.

Kesimpulan

Demikianlah cara daftat TKI online yang mudah dan aman. Dengan mendaftar TKI secara online, calon TKI dapat menghemat waktu, biaya, dan tenaga, serta mendapatkan jaminan perlindungan dan kesejahteraan sebagai TKI resmi. Namun, calon TKI juga harus berhati-hati dan teliti dalam memilih PJTKI atau lembaga penempatan lainnya yang bekerja sama dengan BNP2TKI.

Jangan mudah tergiur oleh iming-iming gaji tinggi, fasilitas mewah, atau proses cepat tanpa melihat legalitas dan reputasi lembaga tersebut. Selalu cek dan pastikan bahwa lembaga tersebut memiliki izin resmi dari pemerintah dan tidak memiliki catatan buruk dalam penempatan TKI.

Shares:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *