Peduliwni.com – Memiliki kerja diluar negeri memang sangat menggiurkan. Mulai dari gaji hingga tempat tinggal. Banyak orang yang memilih meninggalkan kampung halaman demi mengadu nasib dan merubah situasi ekonomi. Ada banyak negara yang bisa menjadi tujuan, seperti: Hongkong, Cina, Taiwan, Jepang, bahkan di Asia Tenggara bisa menjadi tujuan, seperti kerja di Kamboja.
Seperti yang kita tahu, Kamboja adalah salah satu negara di Asia Tenggara yang memiliki potensi ekonomi yang cukup besar. Dengan pertumbuhan ekonomi yang mencapai 7% per tahun, Kamboja menawarkan banyak peluang kerja bagi para pekerja migran, termasuk dari Indonesia.
Namun, bekerja di Kamboja juga memiliki tantangan dan risiko yang perlu diwaspadai, seperti penipuan berkedok lowongan kerja, kondisi lingkungan kerja yang tidak sesuai, hingga pelanggaran hak asasi manusia. Bagaimana cara kerja di Kamboja dengan aman dan nyaman? Berikut ini adalah beberapa tips yang dapat Kamu ikuti.
Peluang, Tantangan, dan Tips, Kerja di Kamboja
Peluang Kerja di Kamboja
Kamboja memiliki sektor-sektor ekonomi yang cukup beragam, seperti pertanian, industri, perdagangan, pariwisata, dan jasa. Beberapa sektor yang menjanjikan bagi para pekerja migran adalah:
– Pariwisata:
Kamboja memiliki banyak destinasi wisata yang menarik, seperti Angkor Wat, Phnom Penh, dan Sihanoukville. Pariwisata merupakan salah satu sumber devisa terbesar bagi Kamboja, dan menyerap banyak tenaga kerja di bidang perhotelan, restoran, transportasi, dan pemandu wisata.
– Industri:
Kamboja memiliki industri tekstil dan garmen yang cukup besar, yang merupakan salah satu pengekspor utama ke pasar internasional. Industri ini membutuhkan banyak pekerja di bidang produksi, desain, pemasaran, dan manajemen. Selain itu, Kamboja juga memiliki industri lain seperti makanan dan minuman, elektronik, dan otomotif.
– Jasa:
Kamboja memiliki sektor jasa yang berkembang, seperti perbankan, asuransi, telekomunikasi, dan teknologi informasi. Sektor ini membutuhkan banyak pekerja profesional yang memiliki keterampilan dan pengetahuan di bidangnya. Selain itu, Kamboja juga memiliki sektor jasa lain seperti pendidikan, kesehatan, dan media.
Tantangan Kerja di Kamboja
Meskipun menawarkan banyak peluang, bekerja di Kamboja juga memiliki tantangan dan risiko yang perlu diwaspadai, seperti:
– Penipuan berkedok lowongan kerja:
Banyak perusahaan ilegal di Kamboja yang melakukan penipuan berkedok lowongan kerja kepada pekerja migran Indonesia. Mereka mengiklankan lowongan kerja melalui media sosial dengan iming-iming gaji dan fasilitas yang menggiurkan, namun setibanya di Kamboja, kenyataannya tidak sesuai dengan apa yang ditawarkan. Bahkan, ada yang menjadi korban perdagangan manusia, disekap, dipaksa bekerja tanpa gaji, atau disiksa.
– Kondisi lingkungan kerja yang tidak sesuai:
Banyak pekerja migran Indonesia yang mengalami kondisi lingkungan kerja yang tidak sesuai dengan standar, seperti tempat tinggal yang tidak layak, jam kerja yang terlalu panjang, perlindungan sosial yang minim, atau perlakuan yang tidak adil. Hal ini dapat berdampak pada kesehatan, keselamatan, dan kesejahteraan pekerja.
– Pelanggaran hak asasi manusia:
Banyak pekerja migran Indonesia yang mengalami pelanggaran hak asasi manusia di Kamboja, seperti diskriminasi, pelecehan, kekerasan, atau eksploitasi. Hal ini dapat berdampak pada martabat, kehormatan, dan kebebasan pekerja.
Tips Kerja di Kamboja
Untuk bekerja di Kamboja dengan aman dan nyaman, berikut ini adalah beberapa tips yang dapat Kamu ikuti:
– Lakukan pengecekan terkait keabsahan perusahaan:
Sebelum menerima tawaran kerja, Kamu harus melakukan pengecekan terkait keabsahan perusahaan yang menawarkan pekerjaan. Kamu dapat melakukannya melalui BP2MI-Kementerian Tenaga Kerja dan Transmigrasi, Kedutaan Besar Kerajaan Kamboja di Indonesia, atau KBRI Phnom Penh. Kamu juga dapat mencari informasi dari sumber-sumber yang terpercaya, seperti media, organisasi, atau rekan-rekan yang pernah bekerja di Kamboja.
– Baca dan pahami kontrak kerja secara teliti:
Sebelum menerima pekerjaan dan berangkat ke Kamboja, Kamu harus membaca dan memahami kontrak kerja secara teliti. Kamu harus memastikan bahwa isi kontrak sesuai dengan apa yang Kamu inginkan, seperti gaji, jam kerja, fasilitas, hak dan kewajiban, serta mekanisme penyelesaian sengketa. Kamu juga harus memastikan bahwa kontrak ditulis dalam bahasa yang Kamu mengerti, dan memiliki salinan yang sah.
– Lapor diri ke KBRI Phnom Penh:
Setibanya di Kamboja, Kamu harus melapor diri ke KBRI Phnom Penh melalui portal peduliwni.kemlu.go.id. Hal ini bertujuan untuk memastikan layanan dan pelindungan WNI menjadi lebih optimal. Kamu juga dapat menghubungi KBRI Phnom Penh jika mengalami masalah atau kesulitan selama bekerja di Kamboja.
Demikian artikel yang kami buat tentang kerja di kamboja. Dari sini, apakah kamu tertarik untuk memiliki pengalaman kerja di Kamboja? Semoga artikel ini bermanfaat bagi Kamu yang ingin bekerja di Kamboja. Jika Kamu memiliki saran, atau kritik, silakan tulis di kolom komentar di bawah ini. Terima kasih.