Peduliwni.com – Bekerja di luar negeri memang menjadi impian banyak orang, terutama di negara berkembang seperti Vietnam yang sedang tumbuh pesat dalam sektor industrinya. Tapi, sebelum kamu memutuskan untuk bekerja di sana, penting untuk memahami peraturan kerja di Vietnam. Mulai dari jam kerja, aturan cuti, hingga izin kerja untuk tenaga asing, semuanya diatur dengan ketat oleh pemerintah. Lalu, apa saja yang harus kamu ketahui agar bisa bekerja dengan nyaman dan sesuai aturan di Vietnam? Simak ulasannya berikut ini!

Jam Kerja dan Istirahat di Vietnam

Salah satu hal penting dalam peraturan kerja di Vietnam adalah mengenai jam kerja dan istirahat. Pemerintah Vietnam menetapkan bahwa :

  1.  Jam kerja normal tidak boleh lebih dari 8 jam per hari atau 48 jam per minggu.
  2. Karyawan berhak mendapatkan istirahat 60 menit jika bekerja selama 10 jam dalam sehari.
  3. Lembur dibatasi maksimal 12 jam per hari, 40 jam per bulan, dan 200 jam per tahun.

Namun, ada pengecualian untuk beberapa sektor industri, terutama yang berkaitan dengan manufaktur dan produksi, di mana lembur bisa diperpanjang hingga 300 jam per tahun jika disetujui oleh otoritas terkait. Jadi, kalau kamu berencana bekerja di Vietnam, pastikan kamu memahami batasan waktu kerja ini agar tidak melanggar aturan.

Aturan Cuti dan Hak Pekerja

Setiap karyawan yang bekerja di Vietnam berhak mendapatkan cuti yang telah di atur dalam undang-undang tenaga kerja. Beberapa aturan cuti yang berlaku di Vietnam antara lain :

  1. Cuti hamil, Karyawan perempuan berhak atas cuti hamil selama 6 bulan penuh.
  2. Jika melahirkan anak kembar, cuti akan di perpanjang 1 bulan. Jika memiliki anak kembar tiga atau lebih, cuti bertambah 2 bulan.
  3. Karyawan yang bekerja lebih dari satu tahun berhak atas cuti tahunan yang panjangnya tergantung pada masa kerja dan jenis industri tempat mereka bekerja.

Selain itu, ada juga cuti sakit dan cuti nasional yang wajib di berikan kepada karyawan. Oleh karena itu, sebelum kamu mulai bekerja di Vietnam, pastikan kamu sudah mengetahui hak-hakmu sebagai pekerja agar tidak di rugikan.

Tunjangan dan Bonus Karyawan  

Banyak perusahaan di Vietnam, baik lokal maupun asing, menawarkan berbagai tunjangan dan bonus untuk menarik tenaga kerja berkualitas. Salah satu tunjangan yang umum di berikan adalah gaji ke-13. Berikut penjelasannya :

  1. Karyawan yang telah bekerja selama minimal satu tahun biasanya mendapatkan bonus gaji ke-13, yang biasanya di berikan menjelang akhir tahun.
  2. Beberapa perusahaan juga memberikan tunjangan tambahan seperti uang transportasi, makan siang, dan perumahan.
  3. Untuk karyawan asing, ada beberapa tunjangan tertentu yang bisa di bebaskan dari pajak.

Dengan adanya tunjangan ini, banyak tenaga kerja asing tertarik untuk bekerja di Vietnam karena bisa mendapatkan penghasilan yang lebih besar.

Larangan dalam Peraturan Kerja di Vietnam  

Selain hak dan tunjangan karyawan, pemerintah Vietnam juga memiliki aturan ketat mengenai siapa saja yang boleh atau tidak boleh di pekerjakan dalam jenis pekerjaan tertentu. Berikut beberapa larangan dalam peraturan kerja di Vietnam :

  1. Karyawan perempuan, ibu hamil, anak-anak, dan lansia tidak boleh di pekerjakan dalam pekerjaan yang berisiko tinggi atau berat.
  2. Ada regulasi khusus yang mengatur pekerjaan bagi anak di bawah umur.
  3. Perusahaan juga di larang mempekerjakan tenaga kerja tanpa memberikan kontrak kerja yang jelas.

Aturan ini bertujuan untuk melindungi tenaga kerja agar mereka bisa bekerja dengan aman dan nyaman di tempat kerja.

Izin Kerja untuk Tenaga Kerja Asing di Vietnam  

Bagi kamu yang berencana bekerja di Vietnam sebagai tenaga kerja asing, ada beberapa persyaratan yang harus di penuhi. Salah satunya adalah izin kerja. Berikut penjelasannya :

  1. Pemberi kerja harus mengajukan permohonan izin kerja bagi tenaga kerja asing minimal 20 hari sebelum tanggal mulai bekerja.
  2. Karyawan asing juga harus memiliki visa kerja yang di keluarkan oleh Kedutaan Besar atau Konsulat Vietnam sebelum masuk ke negara tersebut.
  3. Proses pengurusan izin kerja biasanya melibatkan dokumen seperti ijazah, sertifikat pengalaman kerja, dan surat kontrak dari perusahaan tempat bekerja.

Tanpa izin kerja yang sah, tenaga kerja asing bisa menghadapi denda atau bahkan deportasi. Oleh karena itu, pastikan kamu mengurus semua dokumen sebelum mulai bekerja di Vietnam.

Baca juga: Pesona Keanekaragaman Budaya Vietnam daerah Hanoi

Kesimpulan  

Memahami peraturan kerja di Vietnam sangat penting bagi siapa saja yang ingin bekerja di negara tersebut. Dengan mengetahui jam kerja, hak cuti, tunjangan, serta aturan tenaga kerja asing, kamu bisa lebih siap dan menghindari masalah hukum saat bekerja di sana. Jadi, jika kamu ingin membangun karier di Vietnam, pastikan kamu sudah memahami semua aturan yang berlaku agar perjalanan kariermu lebih lancar dan sukses!

Shares:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *