Peduliwni.com – Magang di luar negeri adalah impian bagi banyak mahasiswa. Namun, kesempatan ini tidak datang dengan mudah. Lasman, seorang mahasiswa dari Universitas Padjadjaran (Unpad), berhasil meraih kesempatan tersebut melalui program Magang di KBRI Malaysia.
Pada artikel ini, kita akan mengulas pengalaman Lasman yang bisa menjadi inspirasi bagi mahasiswa lainnya yang ingin mengikuti jejaknya. Penasaran? Yuk, simak ulasannya di bawah ini!
Proses Seleksi yang Ketat untuk Magang di KBRI Malaysia
Magang di KBRI Malaysia bukanlah kesempatan yang bisa didapatkan begitu saja. Proses seleksi yang ketat menjadi tantangan pertama yang harus dilalui para calon magang. Lasman mengungkapkan bahwa ia harus bersaing dengan ratusan mahasiswa dari berbagai universitas di Indonesia, tidak hanya dari Unpad. Proses seleksi ini pun sangat ketat, dengan kuota yang terbatas.
– Persiapan yang Matang
Untuk mempersiapkan diri, Lasman sudah mengajukan lamaran magang sejak 3-6 bulan sebelum periode magang dimulai. Menurutnya, untuk dapat diterima magang di perwakilan diplomatik seperti KBRI, mahasiswa harus mempersiapkan diri dengan baik. Bahkan, ia menyarankan agar calon peserta magang mengirimkan lamaran jauh-jauh hari, mengingat banyaknya peminat yang ingin magang di KBRI Kuala Lumpur.
“Untuk dapat magang di perwakilan diplomatik menurut saya tidak mudah, sebab tidak semua perwakilan diplomatik secara terbuka menginformasikan kesempatan magang ini.” Lasman.
Tugas dan Tanggung Jawab di Atase Polisi KBRI Malaysia
Setelah diterima magang, Lasman ditempatkan di Atase Polisi yang berperan dalam memberikan pendampingan hukum kepada WNI di Malaysia yang menghadapi masalah hukum. Di sini, Lasman mendapatkan kesempatan untuk belajar tentang berbagai aspek hukum internasional, khususnya terkait perlindungan hukum bagi warga negara Indonesia di luar negeri.
– Kegiatan Sehari-hari Lasman di Atase Polisi
Selama magang di KBRI Malaysia, Lasman terlibat dalam berbagai kegiatan yang mendukung fungsi Atase Polisi, seperti:
1. Pendampingan Hukum untuk WNI
Membantu warga negara Indonesia yang membutuhkan perlindungan hukum, seperti yang terlibat dalam kasus hukum di Malaysia.
2. Laporan di Balai Polis Malaysia
Lasman membantu dalam pembuatan laporan terkait dengan warga negara Indonesia yang ditangkap atau terlibat masalah hukum di Malaysia
3. Kajian Hukum dan Mediasi
Lasman turut serta dalam membuat kajian analisis hukum terkait Pekerja Migran Indonesia (PMI) serta membantu dalam proses mediasi untuk menyelesaikan sengketa hukum.
Dengan berbagai tugas ini, Lasman merasa mendapatkan banyak pelajaran berharga, terutama mengenai perbedaan hukum yang ada di Indonesia dan Malaysia. Hal ini membuka wawasan Lasman dalam memahami tantangan hukum yang dihadapi oleh WNI di luar negeri.
“Magang di KBRI terbesar dan tersibuk di dunia sangat membuka cara pandang saya dalam melihat dan merespons kondisi WNI yang ada di Malaysia.” Lasman.
Baca juga: KBRI Jeddah, Melayani WNI di Tanah Suci
Pengalaman Sebagai Pegawai Front Office di KBRI Malaysia
Selain bertugas di Atase Polisi, Lasman juga diberi kesempatan untuk bekerja sebagai pegawai Front Office selama dua hari. Meskipun masa tugasnya sangat singkat, pengalaman ini memberikan pelajaran berharga bagi Lasman, terutama mengenai bagaimana KBRI beroperasi dalam melayani kebutuhan konsuler warga negara Indonesia.
– Tugas di Front Office
Sebagai pegawai Front Office, Lasman bertugas menerima dan menjawab puluhan telepon setiap hari yang masuk ke KBRI Malaysia. Panggilan ini berkaitan dengan berbagai urusan, mulai dari kekonsuleran, keimigrasian, hingga aduan hukum.
Meskipun hanya bertugas dalam waktu singkat, Lasman merasa sangat beruntung karena bisa berinteraksi langsung dengan banyak warga negara Indonesia yang membutuhkan bantuan. Selain itu beberapa warga negara asing yang juga memiliki pertanyaan terkait layanan KBRI.
“Sudah sepatutnya untuk memperluas jangkauan belajarnya, salah satunya dengan cara mengambil kesempatan untuk magang di perwakilan diplomatik di luar negeri.” Lasman.
Menjadi Inspirasi untuk Mahasiswa Lain
Melalui pengalaman magangnya di KBRI Malaysia, Lasman berharap dapat menginspirasi lebih banyak mahasiswa untuk mengejar peluang magang di luar negeri. Magang di perwakilan diplomatik memberikan pengalaman dan wawasan yang sangat berharga, terutama bagi mahasiswa yang tertarik dengan bidang hukum internasional dan hubungan internasional.
Magang di KBRI Malaysia tidak hanya memberikan pengalaman praktis di dunia diplomasi, tetapi juga membuka kesempatan untuk memperluas jaringan dan memperdalam pemahaman mengenai kondisi hukum internasional yang berlaku di negara lain. Lasman berharap, dengan berbagi pengalaman ini, ia dapat memotivasi mahasiswa lainnya untuk berani mengambil langkah besar dalam mengejar kesempatan magang di luar negeri.
“Magang di KBRI berhasil menambah wawasan, terutama untuk bidang hukum internasional.” Lasman.
Kesimpulan
Magang di KBRI Malaysia adalah kesempatan langka yang memberikan pengalaman tak ternilai bagi mahasiswa. Melalui proses seleksi yang ketat, tugas yang beragam, dan kesempatan untuk belajar di lingkungan diplomatik, Lasman berhasil memanfaatkan kesempatan ini untuk menambah ilmu dan wawasan.
Bagi mahasiswa lain yang tertarik dengan dunia diplomasi atau hukum internasional, pengalaman Lasman dapat menjadi inspirasi untuk mengikuti jejaknya. Jangan ragu untuk mempersiapkan diri dan memanfaatkan peluang magang di luar negeri yang bisa membuka banyak pintu kesuksesan.